Bupati dan Wabup saat menghadiri konser para musisi kabupaten Sangihe.
SANGIHE Kabarpost.com - Dengan meruaknya informasi di media-media sosial yang berisi tentang pencitraan bagi keutuhan NKRI, komunitas musisi yang ada di Kabupaten Sangihe menggelar Konser Musik di Kompleks Pelabuhan Tua Tahuna dengan Tema "Suara Perbatasan Untuk NKRI" dan Sub Tema "Sangihe Juga Indonesia".
Ketua Panitia, Asis Janis di awal acara mengatakan, jajaran generasi musisi muda terpanggil untuk kembali membangkitkan semangat patriotisme karena keberagaman, persatuan dan kesatuan mulai marak di coba oleh berita Hoax dan berita Palsu diberbagai akun media sosial.
Bupati Kabupaten Sangihe, Jabes Ezar Gaghana SE ME dalam sambutannya mengatakan, sebagai umat yang percaya tentunya kita patut memanjatkan pujian serta syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas penyertaannya bagi kita semua malam hari ini panitia konser musik perbatasan untuk NKRI boleh dilaksanakan.
Bupati mengajak kepada seluruh pemuda, anak-anak pelajar, serta masyarakat agar kebersamaan suara yang disuarakan dari wilayah perbatasan menjadi pokok penting untuk selalu digaungkan agar pondasi persatuan dan kesatuan tidak bisa digoyangkan oleh berbagai tantangan.
"Berbagai permasalahan yang sengaja dibuat oleh segelintir orang yang mencoba mencabik-cabik, yang mencoba memecah bela bangsa demi kepentingan yang tidak lagi menunjukan sebuah sikap perilaku sebagai anak bangsa yang komitmen dalam Pancasila, komitmen NKRI, komitmen berbangsa dan bernegara," katanya.
Konser yang didukung penuh Pemerintah Kabupaten Kepulauan Sangihe ini turut dihadiri oleh Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Sangihe, Helmud Hontong SE, Forkopimda, Sekda, Kadis Perindag, tamu undangan serta dibuka dengan Doa oleh Pdt Efraim Diamanis Sth.
Konser musik suara perbatasan yang dilaksanakan Jumat (09/03) yang juga bertepatan dengan Hari Musik Nasional ini turut dibacakan ikrar oleh Bupati dan di ikuti oleh Wakil Bupati, Forkopimda, anak-anak pemuda, pelajar serta masyarakat.
(Riko)