Irwan Kiay Demak, Kepala Disnakertrans.
BOLTIM kabarpost - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow Timur (Boltim) boleh di bilang berhasil menekan angka pengangguran. Sesuai pendataan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) setiap dua tahun di lakukan menemukan tinggal ada 2.464 orang tidak bekerja. Demikian di sampaikan Kepala Disnakertrans Irwan Kiay Demak.
Ia jelaskan data yang di sampaikan, terkait dengan angka pengangguran, berdasarkan pendataan yang dilakukan pihaknya pada tahun 2017.
"Jumlahnya data penduduk usia kerja berjumlah 56.511 orang. Angkatan kerja berjumlah 41.771 orang.
Penduduk yang bekerja berjumlah 39.376 orang. Dan tidak bekerja berjumlah 2.464 orang," paparnya.
Lanjutnya juga, yang dimaksud tidak bekerja (pengangguran) tersebut, adalah yang tidak memiliki pekerjaan tetap.
"Yang tidak bekerja itu adalah yang tidak memiliki pekerjaan tetap," jelasnya.
Dia juga mengatakan, dengan data tersebut, menurutnya, dapat diasumsikan pada setiap desa yang ada di Boltim ada sekitar 30an orang.
"Diasumsikan jika dibagi ke 80 desa maka ada 30an orang yang tidak bekerja, termasuk yang cacat dan tidak bisa bekerja karena keterbatasan fisik dan lainnya," tuturnya
Lanjutnya, maka dapat dikatakan angka pengangguran di Boltim rendah.
"Angka pengangguran di boltim masih termasuk rendah," ujarnya
Meskipun demikian, Disnakertrans Boltim akan melakukan pendataan lagi pada tahun ini (2019).
"Nantinya tahun ini kita akan lakukan pendataan lagi karena mekanisme pendataanya setiap 2 tahun sekali," tandasnya.
(feb)